Syarat - Syarat Sukses Menjadi Pengusaha Chapter 3





Inilah Langkah terakhir..... Andaikan seorang pemenang menyeselaikan finish nya dengan cara yang benar jika salah maka tidak menjadi pemenang

Mendistribusikan HARTA dengan CARA Yang Benar

"Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan (sebagian harta) yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnyaAllah mengetahuinya. 

(QS. Ali Imron: 92) 


Sedekah dengan HARTA terbaik

    Sedekah adalah salah satu bentuk ibadah dalam Islam. Ibadah ini dilakukan dengan cara menyumbangkan harta benda kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Hari ini, dunia mengenalnya dengan istilah filantropi. Filantropi berasal dari kata philan, bahasa Yunani yang berarti cinta, dan anthropos yang berarti manusia.

Filantropi adalah tindakan seseorang yang mencintai sesama manusia serta nilai kemanusiaan, sehingga menyumbangkan waktu, uang dan tenaganya untuk menolong orang lain. Jadi, menyumbangkan harta hanya sebagian dari cara mencintai sesama manusia.

    Praktik filantropis sudah berkembang sejak lama dan dalam banyak kebudayaan besar, Yunani, Mesir, dan India. Dalam sejarah Islam, kepedulian terhadap sesama juga mendapatkan tempat yang penting. Dalam ajaran Islam, kepedulian terhadap sesama ini ditunjukkan dalam beragam bentuk.

Pembelaan terhadap kaum lemah seperti budak dan orang miskin menjadi tradisi yang Nabi Islam, Muhammad Saw. Dalam Alquran, sumber utama ajaran Islam, ditemukan banyak sekali anjuran untuk memperhatikan nasib sesama. Ekspresi-ekspresinya bisa beragam, namun hampir seluruhnya dibingkai dalam konteks ibadah.

    Filantropi Islam adalah kombinasi antara kepedulian terhadap sesama dan pengabdian kepada Tuhan. Pengabdian kepada Tuhan dilaksanakan dengan cara mempedulikan sesama. Kepedulian menjadi satu bentuk pengabdian, bukan kepada sesama manusia tetapi kepada Tuhan. Kombinasi ini menempatkan filantropi Islam, sebagai kegiatan yang tak terpisahkan dari praktik beragama.

Islam memperkenalkan dua macam filantropi berbasis bantuan kemanusiaan. Pertama, filantropi yang bersifat wajib. Hal ini seperti tercermin dalam ibadah zakat dengan berbagai variannya dan nafkah. Kedua, filantropi yang bersifat anjuran. Seperti sedekah, infak, wakaf dan hibah.

Dalam dua jenis filantropi di atas, Islam sangat menekankan agar pelaksanaannya didasarkan kepada ketulusan. Ketulusan ditunjukkan, di antaranya, dengan memberikan pemberian yang terbaik.  

"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang burukburuk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji." 

(QS. Al-Baqarah: 267)


Mengekalkan PAHALA HARTA terbaik

“Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah segala amalannya kecuali tiga perkara; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat baginya dan anak shalih yang selalu mendoakannya.” 

(HR. Muslim)


KUNCI UTAMA 

SUKSES BISNIS ADALAH 

TERUS BELAJAR, 

JUJUR, SYUKUR, IKHTIAR, 

TAWAKAL, SABAR SAMPAI SUKSES



Komentar